Windows 11 24H2 Mengharuskan PC Lawas Memiliki Instruksi POPCNT

Windows 11 24H2

Windows 11 24H2 [Foto: Istimewa]

OtoTekno.id - Microsoft akan merilis pembaruan terbesar Windows 11, 24H2, yang akan memengaruhi pengguna PC lama. Pembaruan ini mengharuskan PC untuk memiliki instruksi POPCNT yang diperkenalkan pada tahun 2008. Dengan demikian, semua PC yang diproduksi sebelum tahun ini akan dikesampingkan dari ekosistem Windows 11 yang akan datang.

Windows 11 24H2

Windows 11 24H2
Windows 11 24H2 [Foto: Istimewa]

Microsoft dikabarkan akan merilis pembaruan terbesar untuk Windows 11, yaitu 24H2. Pembaruan ini diprediksi akan membawa perubahan signifikan dan memengaruhi pengguna PC lama.

Salah satu perubahan krusial dalam 24H2 adalah persyaratan instruksi POPCNT. Instruksi ini diperkenalkan pada tahun 2008, dan PC yang diproduksi sebelum tahun tersebut tidak memiliki instruksi ini. Akibatnya, PC lama tidak kompatibel dengan Windows 11 24H2 dan tidak akan bisa menerima pembaruan ini. Hal ini berarti pengguna PC lama harus memilih untuk:

  • Tetap menggunakan Windows 11 versi saat ini (22H2) dan tidak mendapatkan fitur baru di 24H2.
  • Memutakhirkan ke PC baru yang kompatibel dengan Windows 11 24H2.

Keputusan ini tentu akan menjadi dilema bagi pengguna PC lama. Di satu sisi, mereka ingin mendapatkan fitur baru dan keamanan yang lebih baik dengan 24H2. Di sisi lain, memutakhirkan ke PC baru membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

Windows 11 24H2
Windows 11 24H2 [Foto: Istimewa]
  • Usia PC Anda: Jika PC Anda berusia lebih dari 10 tahun, kemungkinan besar tidak kompatibel dengan 24H2.
  • Kebutuhan Anda: Jika Anda hanya menggunakan PC untuk tugas dasar seperti browsing internet dan email, Anda mungkin tidak perlu memutakhirkan ke PC baru.
  • Anggaran Anda: Memutakhirkan ke PC baru membutuhkan biaya yang signifikan. Pastikan Anda memiliki anggaran yang cukup sebelum memutuskan untuk memutakhirkan.

Sejak dulu, Microsoft telah mendukung pengguna PC lama dengan menjalankan OS terbaru mereka, meskipun dengan persyaratan perangkat keras yang ketat. Namun, kali ini, persyaratan baru diperkenalkan, yaitu instruksi POPCNT yang diperlukan untuk mem-boot Windows 11 generasi berikutnya.

Instruksi POPCNT, singkatan dari "Population Count," digunakan untuk menghitung angka dalam representasi biner. Diperkenalkan oleh Intel dalam mikroarsitektur Nehalem dan oleh AMD dalam mikroarsitektur Barcelona pada tahun 2008, POPCNT sekarang menjadi syarat mutlak untuk menjalankan Windows 11.

Windows 11 24H2
Windows 11 24H2 [Foto: Istimewa]

Bob Pony, seorang pengamat teknologi, mencatat bahwa build Windows 11 Insider terbaru, yang diperkirakan akan dirilis sebagai 24H2 akhir tahun ini, membutuhkan instruksi POPCNT untuk mem-boot sistem. Keharusan ini secara efektif membatasi PC yang dapat menjalankan Windows 11, membuang semua PC yang tidak memiliki fitur ini.

Meskipun sebelumnya ada trik untuk menginstal Windows 11 pada sistem yang tidak didukung, kali ini trik tersebut mungkin tidak efektif karena kebutuhan instruksi POPCNT. Tanpa fitur CPU POPCNT, PC dianggap tidak didukung dan tidak dapat boot dengan Windows 11.

Baca juga: Copilot Menjelma Lebih Cerdas, Microsoft Isyaratkan Masa Depan AI di Windows

Dengan demikian, pengguna PC yang lebih tua harus memperhatikan persyaratan perangkat keras baru ini untuk memastikan kesesuaian dengan Windows 11 24H2 yang akan datang.

Microsoft belum mengumumkan tanggal rilis resmi untuk Windows 11 24H2. Namun, diprediksi akan dirilis pada paruh kedua tahun 2024.

Baca Juga

Whatsapp
Meta Whatsapp Meluncurkan Pembaruan Terbaru: Larang Pengguna WhatsApp Ambil Screenshot Gambar Profil
X
X Memperkenalkan Fitur Baru Panggilan Audio dan Video untuk Semua Pengguna
Ponsel
Mengapa Anda Perlu Segera Ganti Ponsel Anda: 10 Tanda Saatnya Melakukan Upgrade
Pria Reinkarnasi
Temukan Pria Reinkarnasi di Palworld: Menjelajahi Misteri Dunia Isekai
Copilot
Copilot Menjelma Lebih Cerdas, Microsoft Isyaratkan Masa Depan AI di Windows
Whatsapp
Panduan Praktis Melacak Perangkat Hilang dengan WhatsApp