OtoTekno.id - Dalam dunia komputasi, Windows 10 telah menjadi pilihan utama bagi banyak pengguna. Fitur-fitur yang terangkum di dalamnya telah mempermudah banyak orang dalam menjalankan berbagai tugas sehari-hari. Namun, terdapat beberapa fitur rahasia yang belum banyak diketahui oleh pengguna umum, tetapi bisa sangat berguna untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Berikut ini adalah beberapa fitur rahasia yang perlu Anda ketahui:
Fitur Rahasia Windows 10
1. God Mode
God Mode adalah fitur rahasia di Windows 10 yang memberikan akses cepat ke berbagai pengaturan dan alat tersembunyi. Fitur ini sangat berguna bagi pengguna yang ingin mengoptimalkan kinerja PC mereka dan menyelesaikan tugas dengan lebih mudah.
Cara Mengaktifkan God Mode:
- Buka desktop Windows 10 Anda.
- Klik kanan pada area kosong di desktop.
- Pilih Baru > Folder.
- Ubah nama folder menjadi
GodMode.{ED7BA470-8E54-464F-99D2-E4D1AB1D7164}
. Tekan Enter.
Apa yang Ada di Dalam God Mode?
Folder GodMode berisi berbagai shortcut untuk pengaturan Windows, termasuk:
- Administrative Tools: Alat-alat untuk mengelola PC Anda, seperti Computer Management, Event Viewer, dan Device Manager.
- Control Panel: Akses ke semua applet Control Panel, seperti Network and Internet, Appearance and Personalization, dan User Accounts.
- System Tools: Alat-alat untuk mengelola sistem Anda, seperti System Information, Performance Monitor, dan Backup and Restore.
Manfaat God Mode:
- Akses cepat ke pengaturan: GodMode memungkinkan Anda mengakses berbagai pengaturan Windows dengan cepat dan mudah tanpa perlu mencari di Control Panel.
- Hemat waktu: Menghemat waktu Anda dengan menyediakan shortcut ke semua pengaturan yang Anda perlukan.
- Meningkatkan efisiensi: Membantu Anda menyelesaikan tugas dengan lebih mudah dan efisien.
2. Windows Sandbox
Windows Sandbox adalah fitur tersembunyi di Windows 10 yang memungkinkan Anda menjalankan aplikasi dan program dalam lingkungan virtual yang aman dan terisolasi. Fitur ini sangat berguna untuk:
- Menguji perangkat lunak baru: Anda dapat mencoba aplikasi baru tanpa risiko menginfeksi PC Anda dengan malware atau virus.
- Menjelajahi situs web yang mencurigakan: Anda dapat mengunjungi situs web yang berpotensi berbahaya tanpa membahayakan data Anda.
- Menjalankan program yang tidak kompatibel: Anda dapat menjalankan program yang tidak kompatibel dengan versi Windows Anda di Windows Sandbox.
Cara Mengaktifkan Windows Sandbox:
- Buka Settings. Tekan Windows + I untuk membuka aplikasi Settings.
- Buka Apps & features. Pilih Apps > Apps & features.
- Buka Optional features. Klik Optional features di panel kiri.
- Tambahkan Windows Sandbox. Klik Add a feature. Cari Windows Sandbox dalam daftar dan klik Install.
- Nyalakan Windows Sandbox. Setelah instalasi selesai, buka Start Menu dan cari Windows Sandbox. Klik aplikasi untuk membukanya.
Cara Menggunakan Windows Sandbox:
- Buka Windows Sandbox. Klik aplikasi di Start Menu.
- Instal aplikasi atau program. Anda dapat menginstal dan menjalankan aplikasi apa pun di Windows Sandbox seperti yang Anda lakukan di PC Anda.
- Gunakan aplikasi atau program. Jalankan aplikasi dan program yang Anda instal untuk mengujinya atau menyelesaikan tugas.
- Tutup Windows Sandbox. Ketika Anda selesai, klik X di sudut kanan atas jendela untuk menutup Windows Sandbox.
Keuntungan Windows Sandbox:
- Aman: Windows Sandbox adalah lingkungan virtual yang terisolasi dari PC Anda. Ini berarti bahwa malware atau virus yang Anda jalankan di Windows Sandbox tidak akan dapat merusak PC Anda.
- Ringan: Windows Sandbox menggunakan sedikit sumber daya sistem. Ini berarti Anda dapat menggunakannya di PC dengan spesifikasi rendah.
- Mudah digunakan: Windows Sandbox mudah diaktifkan dan digunakan. Anda tidak memerlukan pengetahuan teknis untuk menggunakannya.
3. Registry Editor
Registry Editor adalah alat canggih di Windows 10 yang memungkinkan Anda mengubah pengaturan Windows tingkat lanjut. Alat ini dapat digunakan untuk:
- Mengubah pengaturan sistem yang tidak tersedia di GUI.
- Memecahkan masalah Windows yang kompleks.
- Mengoptimalkan kinerja PC Anda.
Peringatan:
Registry Editor sangatlah kuat dan dapat menyebabkan masalah serius pada sistem Anda jika digunakan secara tidak benar. Pastikan Anda memahami apa yang Anda lakukan sebelum mengubah pengaturan apa pun di Registry Editor.
Cara Membuka Registry Editor:
- Tekan Windows + R. Ini akan membuka kotak Run.
- Ketik regedit.
- Tekan Enter. Registry Editor akan terbuka.
Struktur Registry Editor:
Registry Editor dibagi menjadi beberapa bagian utama:
- HKEY_CLASSES_ROOT: Berisi informasi tentang file types dan associations.
- HKEY_CURRENT_USER: Berisi pengaturan untuk user akun yang sedang aktif.
- HKEY_LOCAL_MACHINE: Berisi pengaturan untuk semua user akun di PC.
- HKEY_USERS: Berisi pengaturan untuk semua user akun di PC.
- HKEY_CURRENT_CONFIG: Berisi pengaturan hardware dan software untuk PC.
Mencari Pengaturan di Registry Editor:
Anda dapat mencari pengaturan di Registry Editor dengan menggunakan kotak pencarian di bagian atas jendela.
Mengubah Pengaturan di Registry Editor:
- Temukan pengaturan yang ingin Anda ubah.
- Klik kanan pada pengaturan dan pilih Modify.
- Ubah nilai pengaturan.
- Klik OK.
Membuat Cadangan Registry:
Sebelum mengubah pengaturan apa pun di Registry Editor, penting untuk membuat cadangan Registry. Ini memungkinkan Anda memulihkan Registry ke keadaan sebelumnya jika terjadi kesalahan.
Untuk membuat cadangan Registry:
- Buka Registry Editor.
- Klik File > Export.
- Simpan file .reg di lokasi yang aman.
Memulihkan Registry:
Untuk memulihkan Registry:
- Buka Registry Editor.
- Klik File > Import.
- Pilih file .reg yang ingin Anda pulihkan.
- Klik Open.
Baca juga: Windows 11 24H2 Mengharuskan PC Lawas Memiliki Instruksi POPCNT
Tips:
- Jangan ubah pengaturan yang tidak Anda pahami.
- Buat cadangan Registry sebelum mengubah pengaturan apa pun.
- Gunakan Registry Editor dengan hati-hati.